Minggu, 16 Mei 2010

Otak Peluru

JIKA “kotoran” bersarang di otak, orang itu akan selalu berbuat hal di luar norma spiritual dan ideologi. Tapi bagaimana jika peluru yang bersarang di otak.

Ana...api ngeba bang wat kapsul di utokmu, meruyuh kudo (Nah.. mengapa kok ada “kapsul” di otakmu, sakit apa).

Hal itu terjadi pada Peter Hersford (61), warga Manchester yang tiba-tiba jatuh pada saat sedang berkebun di rumahnya di Chorlton area, Manchester. Namun, dia tidak ingat apa yang terjadi.

Sebelumnya, diduga dia terserang strok. Karena saat ditemukan istrinya, dia dalam keadaan sadar, tapi tidak bisa berbicara.

Namun, saat Hersford dibawa ke rumah sakit, dokter menemukan bahwa ada benda tertanam di kepalanya dan polisi pun diberitahukan mengenai hal itu. Ahli balistik yang memeriksa hasil sinar X menyimpulkan benda di kepala Hesford adalah peluru, seperti dilansir Skynews, Selasa (11-5).

"Peluru tersebut masih berada di kepala Hersford, dokter belum mampu mengeluarkan peluru itu karena posisinya," ujar juru bicara kepolisian. Namun hingga kini kondisinya stabil.

Sapa muneh sai nanom peluru di ulumu, api mak terasa kena timbak (Siapa juga yang menanam peluru di kepalamu, apa tidak terasa kena tembak). (U-3) Lampost

Tidak ada komentar:

Posting Komentar